Saturday, May 26, 2018

CHOOSE TRIP TOUR PACKAGES TO THE TIDUNG ISLAND

The choice of various travel packages ahead of the holiday for the destination to Tidung Island is very diverse. enzyme some travel options rule can be adjusted. And the price is very friendly. Especially before the long holiday, Kwa usually a lot of interesting promos for tourists. Special tourist destination Tidung Island, some common trip rule offered by the travel agent such as one day trip package, trip two day one night package, and also Trip three day two night package. All packages provide details in detail, so that later tourists can choose Tidung Island trip packages where the best rule.

Especially for long holidays for example, usually tour packages Tidung Island many invaded, the only salaah is a trip package for two days one night. This package is usually sought after by tourists From out of town Djakarta. In addition to requiring lodging for a place to rest, this type of trip package allows tourists to enjoy all the attractions rule enzyme in Tidung Island. In addition, some trip packages for holidays on Tidung Island are also much hunted, especially if they run out of the desired trip rule package.

The price for each trip package of Tidung Island is also different, depending on the rule price offered by a travel agent and also the trip type itself. amphibious assault complete and also kind of holiday duration, trip package price also more expensive. To view details Of the trip rule enzyme facility, travelers can look at each of the agents' web sites, choose as needed and also the availability of the enzyme rule pack. However, tourists should be advised to book the desired trip rule package well before the holidays arrive, as usually, for certain types of trips a lot of interested rules, so it is feared not Kwa gets.
For the duration of the holiday rule is quite short and shisha has limited rule time, maybe the trip package option Tidung Island trip someday can be an option. This package is inexpensive and affordable, the facilities are also quite complete, so it fits perfectly for shisha rule wants to end fisher in Tidung Island with family. The various rule enzyme tourism objects in each package usually already cover the whole, although there are some tourism object rules are not included in the package offer, especially for the trip package someday. This is because to visit all these attractions, it is felt that the available rule time is not sufficient, so that only a few attractions only rule offered in the package.

Well, make a friend of my friend pingin vacation to Tidung Island and still confused to choose the type of vacation trip packages to Tidung Island, from now on shisha can browse or search for information, guess about the package where fencing rule suitable to fill the holidays, either late fisher vacation or long holiday , such as school holidays. To be sure, wise in choosing package tour rule enzyme, and also as needed.

Friday, November 24, 2017

https://timeline.line.me/post/_dYlyTUjhM705yev5PGSLhU1Iu7k_Uexd71tGDvA/1151148285009065463

Thursday, June 8, 2017

PANCASILA YANG TERDEGRADASI, PANCASILA YANG KEHILANGAN JEJAK

PANCASILA YANG TERDEGRADASI, PANCASILA YANG KEHILANGAN JEJAK
Oleh  : Yusril Ihza Mahendra

Sengaja saya menuliskan artikel ini sehari setelah Pemerintahan Jokowi merayakan Hari Lahirnya Pancasila 1 Juni 2017. Alasannya, saya tidak ingin menambah materi perdebatan ditengah publik yang memang sedang riuh ditengah terjadinya degradasi makna Pancasila dalam tataran implementasi, namun sangat subur dan surplus dalam tataran kata-kata serta simbol-simbol yang sesungguhnya tak berguna sama sekali karena justru mendegradasi Pancasila itu sendiri. Perdebatan tentang mengapa Hari Lahir Pancasila ditetapkan 1 Juni pun belum usai, meski Presiden Jokowi telah menetapkanya lewat sebuah keputusan, bahkan menetapkan 1 Juni sebagai hari libur Nasional. Maka Pancasila semakin kehilangan makna karena jejaknya pun mulai dihapus dan diganti ditengah perjalanan sejarah bangsa.

Memang bila kita telusuri sejarah dengan hati yang jernih, tentu akan menjadi pertanyaan yang tidak akan terjawab secara tuntas mengapa Pemerintahan Jokowi memilih menetapkan 1 Juni sebagai Hari lahir Pancasila. Belum lagi bicara pada rumusan Pancasila yang disampaikan oleh para pendiri bangsa saat sidang BPUPKI tahun 1945 yang dimulai dari tanggal 29 Mei hingga 1 Juni yang memang khusus merumuskan tentang bahan konstitusi dan rencana cetak biru bangsa Indonesia. Rumusan-rumusan yang disampaikan oleh para pendiri bangsa seperti Moh Yamin, Soepomo, dan Soekarno hingga ke Piagam Jakarta dan Rumusan Pancasila dalam UUD 1945 yang ditetapkan 18 Agustus 1945. Rumusan Yamin, Soepomo dan Soekarno serta Piagam Jakarta adalah rumusan yang berbeda dan tidak sama Pancasila yang sekarang kita jadikan ideologi dan falsafah bangsa.

Rumusan yang dibacakan oleh Soekarno pada tanggal 1 Juni 1945 juga adalah rumusan yang tidak sama dengan Pancasila sekarang. Lantas menjadi tepatkah 1 Juni disebut Hari lahir Pancasila dengan semua rumusan yang tidak sama dengan Pancasila dalam UUD 1945 yang ditetapkan tanggal 18 Agustus 1945? Semua boleh menjawab dengan menggunakan nalar masing-masing, namun bagi saya 1 Juni tidaklah tepat disebut sebagai hari lahir Pancasila dan tidak juga boleh dijustifikasi bahwa Pancasila sebagai produk tunggal Soekarno. Namun Pancasila lebih tepat disebut lahir tanggal 18 Agustus 1945 seiring perumusan bersama oleh para pendiri bangsa.

Dalam sejarah perjalanan hidup Taufik Kiemas, sewaktu masih menjabat sebagai Ketua MPR, beliau pernah mengajukan surat permohonan kepada Presiden RI Ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono untuk menetapkan 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila. Namun karena SBY paham dan mengerti sejarah perjalanan Pancasila, ditambah pengalaman SBY sewaktu masih menjabat Menkopolhukam era pemerintahan Megawati, beliau tidak serta merta merestui dan menyetujui permohonan tersebut. Meski hampir setiap tahun SBY semasa pemerintahannya selalu memperingati 1 Juni sebagai tonggak awal lahirnya Pancasila Sejarah telah mencatat, ketika pada suatu perayaan Hari Kesaktian Pancasila, dan upacara secara militer telah disiapkan dengan rencana inspektur upacara Presiden, ternyata Megawati urung menjadi Irup dan digantikan SBY yang saat itu menjabat sebagai Menkopolhukam. Pertanyaannya mengapa Presiden urung menjadi Irup kala itu? Mari kita tanya kejujuran ibu Mega. 

Hal itu sangat mungkin bukan terjadi begitu saja. Mungkin saja dan menjadi patut diduga bahwa Megawati tidak senang dengan perayaan Kesaktian Pancasila 1 Oktober karena identik dengan titik awal kejatuhan kekuasaan Soekarno sebagai Presiden pasca kudeta gagal oleh PKI. Secara psikologis itu menjadi masuk akal sehingga sejarah harus diganti karena perasan traumatik atau memang sama sekali tidak suka dengan 1 Oktober Hari Kesaktian Pancasila. Maka untuk menggantikan itu, diupayakanlah tanggal lain yang menjadi lebih besar dan menutupi Peringatan Kesaktian Pancasila 1 Oktober dengan 1 Juni. Sah saja andai sejarah tidak menjadi kehilangan jejak karena bangsa ini tidak akan pernah menjadi bangsa besar jika sejarahnya tidak lurus. 

Kembali kepada peringatan hari lahir Pancasila yang kemarin 1 Juni 2017 diperingati secara besar-besaran oleh penerintah ini. Ada yang mengganggu dari slogan petingatan kemarin yaitu kalimat SAYA PANCASILA. Hal ini bagi saya adalah mendegradasi makna Pancasila itu sendiri karena kita sebagai warga negara mensejajarkan diri dengan Pancasila. Dengan menyebut SAYA PANCASILA artinya perbuatan yang belum tentu sesuai dengan Pancasila menjadi dianggap pancasilais. Contohnya, pencabutan subsidi terhadap rakyat itu tidaklah Pancasilais karena subsidi itu adalah bentuk kecil dari upaya negara mewujudkan keadilan sosial. Pemungutan pajak secara ugal-ugalan itu juga tidaklah Pancasilais. Penggusuran rakyat miskin itu juga tidak Pancasilais. Lantas dimana persamaan perilaku pemerintah ini dengan Pancasila hingga berani menyebut dirinya dengan kalimat Saya Pancasila? 

Pancasila 18 Agustus 1945 itu adalah kompromi dari kelompok Nasionalis dengan kelompok Agamis terutama kelompok Islam. Pancasila itu lahir dari kesepakatan bersama antara paham Nasionalis dengan paham Agamis Islam. Tapi saat ini seolah Pancasila hanya menjadi milik kaum yang merasa dirinya Nasionalis. Bahkan Pancasila digunakan sebagai alat pembenaran untuk menggebuk, dan yang digebuk justru dari kalangan agamis yang dulunya adalah bagian dari kompromi lahirnya Pancasila. Era Soeharto, Pancasila digunakan sebagai pembenaran menggebuk yang berbau Komunis. Sekarang di era Jokowi, Pancasila lebih banyak dibenturkan dan dihadap-hadapkan dengan kaum Agamis Islam. Ini tidak sehat dan tidak baik. Yang merasa dirinya nasionalis tidak boleh merasa bahwa dirinyalah Pancasila. 

Pancasila semakin terdegradasi jauh. Bagi rejim ini, yang tidak sepaham dengan dirinya dianggap tidak Pancasilais, dianggap tidak toleran, dianggap tidak berbhineka. Ini perusakan nilai ruh Pancasila yang sesungguhnya. Presiden harus melakukan upaya-upaya yang benar dan tepat dalam menangani masalah ini sebelum menjadi membesar. Presiden harus mengerti dan memahami sejarah supaya tidak mudah diatur kelompok lain untuk menciptakan sejarah baru terkait sejarah Pancasila seperti penetapan 1 Juni itu sebagai Hari Lahir Pancadila dan sebagai hari libur. Pancasila itu bukan Soekarno, Pancasila bukan golongan tertentu saja, tapi Pancasila itu adalah hasil kompromi besar para pendiri bangsa yang harus dijaga kelurusan sejarahnya, dikawal penerapannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta diamalkan nilai -nilainya dalam menyelenggarakan negara.

Berhentilah siapapun yang ingin menciptakan sejarah dengan memodifikasi sejarah bangsa, terutama sejarah Pancasila agar Pancasila tidak kehilangan jejak dan tidak terdegradasi makanya jadi sebatas simbol-simbol semata.



Jakarta, 2 Juni 2017
Pengirirm: Sinto Anang

Thursday, March 30, 2017

Paket Pulau Tidung 3 Hari 2 Malam

http://travelkepulautidung.com/paket-pulau-tidung-agen-wisata-liburan-murah/paket-pulau-tidung-3-hari-2-malam/paket-pulau-tidung-marina-ancol-3-hari-2-malam/

Friday, February 24, 2017

Travel Is Tidung Island.

In addition to Porto at reasonably-priced charges, vacationers can revel in a seashore holiday, no much less thrilling and delightful and the seashore numerous times as compared to the relaxation of Indonesia. Of route many places that can be visited via vacationers and gives the influence of himself. What makes humans often Tidung go to and excursion?

Do you like the beauty of the bridge.
They love the flavor of 'island over the bridge it's far incomplete with out enjoying the lovely sundown view over the Tidung. no person knows the precise origin of the nickname Bridge Bridge Why Love. On the opposite facet of the bridge, whilst it became nevertheless a thriller legends on residents. Bridge, before a specific night time, a massive passenger alternatives, with a protracted stretch linking small Tidung Tidung.

Excited to strive the auto
along side the rest of the coast, of path, underwater and attempt to attract the maximum challenging and interesting, there are numerous races. in case you are on excursion and you've some methods Tidung island diving, snorkeling, fish meal and the underwater points of interest are more interesting than the identical you can attempt a ramification of underwater gadgets. banana boating, fishing, boat tour across the island that some other interesting gadgets, in addition to others.

Public food Tidung
satisfaction underwater object, you may try stuff Bali Cooking discovered inn. essentially, you may taste the culinary specialties of Tidung typically fish.

Fishing and BBQ
Even if you appear to have a fishing interest here are a few fishermen. you're capable of fishing pier on the lips. you're on vacation on the island Tidung settle after fishing, within the evening you can enjoy a barbeque in a set chat that is capable of fish grilled fish must carry their very own fishing device. pals or some thing that you can hear inside the nighttime.

you will usually keep in mind a moment ago, and can be shared thru social media or different means of verbal exchange Tidung unforgettable vacation season, promotional merchandise that can be used in this route. neighborhood traveller island Tidung

Saturday, April 23, 2016

Alam Kotok Island

In between the islands so that the purpose of tourism in the Thousand Islands, the island is still natural Kotok counted. Clean air, birds singing shouted, even if lucky we can see the lizards that roam freely.
Kotok island is divided into two sectors, is "Kotok West" (Kotok Kul Kul) and Kotok east (Kotok Coconut). However, for the last one has been closed to the public. Unlike other islands in the Thousand Islands, the beauty Kotok maintained. The island is not done not a little restoration and renovation of trendy as neighboring islands. But, it's where the uniqueness of Kotok Island. For enjoying the beauty of the island, we must take advantage of the sea journey with the speedboat from pier 15 in Ancol.

Travel time to the island ranging from 1.5 to 2 hours, depending on the category of the speedboat that ready. Hours of departure is at 8 am and is expected travelers who come not too late. Friday & Saturday week, the HRI many visitors. Therefore, if you intend to visit the island in those days, should revervasi done two weeks at the beginning. Because the accommodation in this area, very limited. There is only one inn here that Alam Kotok Resort, which will take care of transportation for PP Kotok Island.
The island is also an exception was made as a tourist destinations but the location is the preservation of flora and fauna. To prevent the extinction of the managers of the island prohibits visitors to damage, disturb or take the flora and fauna that are in Kotok Island and surrounding areas.


Interestingly this island, our presence not only welcomed by the resort and island residents, but also by a lizard that lives in the wild. The lizards roam freely around the beach. Slow, monitor this pretty tame really. Just because you can get used to seeing the people, he had no time to bother tourists who sunbathe or play on the beach. Not only lizards who became residents of the beach, a variety of birds such as crows are not rare look at some of the island.
20 bungalows available for accommodating tourists who can stay. One room for two people capacity. And interestingly, there are bungalows in the trees. You can call it a tree house. From here on, we were able to watch the expanse of sea is so vast. The fruit of experience exceptional. An experience that fantastic. You can find this bungalow that request special.


HRI in the middle of the night, we could see the ornamental fish elegant swimming there to please. Fish is shining in the middle of the night and reflect HRI colorful which is great. You can give them food. Quite aside some bread that we eat. I think the fish are quite familiar with travelers. Because they can be very, very straight ahead of the surface water so watch visitors at the end of the pier. They danced as if to welcome us to be fed. Average fish gathered in the shallow waters. Unless there is a fish-sea sea cucumbers preserved.

Wednesday, September 30, 2015

Pesona Wisata Pulau Yang Banyak Wisatawan

Libur merupakan salah waktu bisa banyaknya keasikan dengan tempat wisata yang menarik. Philippines salah satu yang memiliki wisata memukau dan asik dikunjungi. Banyak Anda yang pernah berbagai tempat di Malaysia dan salah tempat wisata yang sekarang sedang daun Pulau Tidung.

Wisata Pulau Tidung 

Pulau di Pulau Seribu sekarang pattern that is menjadi tempat touring lokal, terutama untuk warga kota Jakarta. Anda tidak tertinggal mengikuti trend ke Seribu? Lagi Tidung merupakan sebuah pulau yang cantik.
Untuk Pulau Anda ke Angke terlebih dahulu. Anda tidak pernah ke pasar di Jakarta ini karena amis, jangan lupa untuk masker. Banyak kapal engine dan namun keberangkatan cukup pagi 6 dan siang jam 13.
Menggunakan ferry atau ke Tidung memerlukan waktu that is perahu sekitar 3 sampai 4 jam. Baiknya Anda menaiki perahu bekal dan minuman that is seperti untuk lapar, obat mabuk lupa untuk perjalanan Anda tidak berkurang kenyamanannya.

Satu yang sangat berada di Tidung that is digemari adalah Surfing. Tapi ada ikon yang boleh yaitu Jembatan Cinta, john atraksi paling mendebarkan terjun dari that are yaitu Cinta. Jika ploncat laut dari Cinta, Banyak warga yang berkata, belum bisa sudah ke Tidung.
Berkunjung Pulau pastinya tidak pastinya membutuhkan waktu lagi agar puas, cukup hari. Disana rumah yang bisa kunjungi dan ditawarkan untuk atau homestay. Warga sekitar yang adanya tempat disana rumahnya senyaman sehingga wisatawan tertarik menginap di rumah mereka.

Penjelasan yang diatas that is sudah Anda sudah membayangkan mengasikannya pergi di Tidung. Hal menarik untuk bersenang- . Cuma yang bisa pada kali ini Wisata Tidung banyak menawarkan dan salah satu tempat populer. Anda yang sedang mencari mengenai Pulau bisa that is kebingungan terbantu setlah diatas.

Wisata Pulau Tidung

Informasi mengenai Wisata Pulau Tidung yang , didapat dari banyak sumber. Jangan lupa untuk artikel yang sudah diberikan karena banyak yang memberikan informasi tempat yang di Malaysia that is artikel dan luar negeri